Terminal Purabaya Pastikan Tidak Ada Penutupan Terminal Hingga Hari ini

Terminal Purabaya Pastikan Tidak Ada Informasi Penutupan Terminal Hingga Hari ini

Sidoarjo, liniindonesia.com – Kaunit Terminal Purabaya tanggapi soal isu penutupan Terminal Bungurasih Purabaya yang santer beredar dikalangan masyarakat akibat pembatasan arus mudik yang terjadi hampir di seluruh wilayah Indonesia. Ia memastikan belum ada informasi terkait penutupan yang terjadi di Terminal Purabaya hingga hari ini.

Dikonfirmasi liniindonesia.com, Kaunit Terminal Purabaya Imam Hidayat mengatakan bahwa isu yang beredar tersebut adalah bentuk kekhawatiran masyarakat karena dibatasinya arus mudik pada tahun ini dikarenakan masih dalam pandemi yang belum berakhir.

Bacaan Lainnya

“Sampai sekarang, masih belum ada instruksi dari pusat untuk penutupan Terminal. Saya kira jika Terminal di tutup maka roda perekonomian juga akan berhenti. Saya tegaskan itu hanya isu yang beredar di masyarakat,” Ujar Imam Hidayat. Selasa (13/04/2021).

Lebih lanjut Imam memaparkan bahwa hingga hari ini ia masih belum bisa memberikan keterangan lebih rinci terkaitmekanisme arus mudik lebaran tahun 2021 di Terminal Purabaya. Ia menekankan jika saat ini ia masih fokus tentang himbauan terhadap para calon penumpang yang akan menaiki roda transportasi darat di Terminal.

“Intinya, saya sampai hari ini masih fokus pada himbauan untuk tetap menaati protokol kesehatan. Anjuran tersebut masih saya pantau dan himabu hingga detik ini di Terminal,” Tambahnya.

Dalam keterangannya, Imam Hidayat menambahkan bahwa penurunan angka penumpang yang terjadi signifikan di Terminal Purabaya hingga hari ini masih menjadi tolak ukur acuannya. Jika sebelum pandemi rata-rata perpekan atau hari sabtu dan minggu total penumpang bisa mencapai 30 hingga 40 ribu penumpang. Saat ini penumpang rata-rata hanya diangka 10 ribu per pekan.

Total armada yang disiapkan oleh organda hingga saat ini juga menurun. Praktis menurut data yang diberikan oleh Kaunit Terminal Purabaya tersebut bukan hanya penurunan angka penumpang namun juga pengurangan angka armada yang siap untuk digunakan di Terminal Purabaya.

“Kalau sebelum pandemi armada yang siap di Terminal Purabaya diatas 1.000 unit perhari, namun hari ini menurun drastis karena ada pengurangan dari perusahaan penyedia jasa angkutan Bus. Total yang siap hanya 600 hingga 700 unit saja,” Tandasnya. (Fajar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *