Pesilat Berprestasi Dunia Diamankan Densus 88 Antiteror

Anggota Brimob Polda Kalsel bersenjata lengkap mengamankan lokasi penggerebekan oleh tim Densus 88 Antiteror Polri (Foto Antara)

Banjarmasin, liniindonesia – Densus 88 Antiteror Mabes Polri mengamankan Pemuda di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pemuda tersebut merupakan sosok pesilat berprestasi tingkat dunia.

Hal itu diutarakan pelatih silatnya Abu Solihin di rumah MNR (22) ketika digeledah polisi, Rabu pagi (22/12/2021).

Bacaan Lainnya

“Saya terkejut dapat kabar MNR diamankan, makanya saya langsung mendatangi rumahnya,” ucap Solihin.

Ia mengungkapkan sosok MNR merupakan anak baik dengan sederet prestasi di cabang olahraga pencak silat. Bahkan pada Oktober 2020 berhasil meraih juara satu kejuaraan dunia pencak silat di Belanda.

“Jadi kejuaraannya secara virtual, kami kirim video rekaman. Alhamdulillah dari 2.200 peserta, MNR keluar sebagai juara dalam cabang pencak silat budaya tradisi Banjar,” paparnya sembari menunjukkan foto-foto MNR yang banyak meraih medali dan piala. mengutip Antara.

Atas prestasi internasional itu, ungkap Solihin, MNR mendapatkan penghargaan dari Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina yang penyerahannya dilaksanakan saat peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) tanggal 9 September 2021.

Sementara NI selaku orang tua menuturkan anak pertamanya itu bekerja di proyek pemasangan kabel optik.

NI menyebutkan anaknya tercatat sebagai mahasiswa semester akhir di Universitas Terbuka Banjarmasin Program Studi Ilmu Hukum.

“Anaknya soleh salat lima waktu tidak pernah ketinggalan. Kalau tidak turun bekerja ya latihan pencak silat atau di rumah saja belajar,” tuturnya.

Terkait senjata tajam yang dibawa polisi saat penggeledahan, diakui NI merupakan peralatan anaknya untuk latihan pencak silat, termasuk saat bertanding di kejuaraan.

Untuk itu, dia berharap anaknya dapat segera dibebaskan jika nanti dalam pemeriksaan tidak terbukti terlibat jaringan terorisme.

Diberitakan, Densus 88 Antiteror mengamankan seorang pemuda di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu, karena diduga terlibat jaringan terorisme ataupun terpapar paham radikal.

Di sekitar rumah terduga teroris Jalan Simpang Kuin Selatan Gang Seroja, Kecamatan Banjarmasin Barat sekitar pukul 09.00 WITA, sejumlah anggota Brimob Polda Kalsel bersenjata lengkap mengamankan lokasi penggerebekan oleh tim Densus 88.

Lebih kurang satu jam, polisi kemudian meninggalkan lokasi dan membawa sebuah tas, senjata tajam, dan baju gamis.

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i yang dikonfirmasi mengaku belum mendapatkan informasi terkait kegiatan Densus 88 tersebut.

“Nanti kalau ada info lengkapnya kami sampaikan, mohon waktunya,” ujar dia singkat (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *