Jakarta, Lini Indonesia – Jenazah pebulu tangkis China, Zhang Zhi Jie, belum diambil oleh keluarganya hampir sebulan setelah dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (30/6/2024). Hingga Rabu (24/7/2024), jenazahnya masih berada di RSUP Dr Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Zhang Zhi Jie meninggal dunia akibat henti jantung saat bertanding di Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Among Rogo, Yogyakarta.
Humas PBSI, Broto Happy, mengkonfirmasi bahwa keluarga Zhang meminta jenazahnya tetap di rumah sakit untuk sementara waktu. Namun, alasan permintaan ini tidak diketahui.
“Benar, hingga kini jenazah Zhang Zhi Jie masih di RS Sardjito Yogyakarta. Informasi dari panpel (panitia pelaksana) setempat, keluarga meminta satu minggu lagi untuk mengambilnya,” ujarnya dikutip dari Kompas.com.
Broto menjelaskan bahwa PBSI akan menanggung proses pengembalian jenazah ke China dan memastikan jenazah Zhang berada dalam kondisi baik di ruang pendingin rumah sakit.
“Untuk alasan kenapa pihak keluarga minta diperpanjang, kami juga tidak dapat informasi,” kata dia.
“Kami fasilitasi dan terus memberikan yang maksimal untuk keluarga mendiang,” imbuhnya.
Pihak RSUP Dr Sardjito juga masih menunggu keputusan dari keluarga atau informasi dari PBSI mengenai pengambilan jenazah tersebut.
Sebagai informasi, Zhang Zhi Jie mewakili China di nomor tunggal putra dalam turnamen tersebut dan mengalami henti jantung saat melawan Kazuma Kawano dari Jepang di babak penyisihan grup.
Setelah jatuh dan mengalami kejang, Zhang tidak sadarkan diri dan segera dilarikan ke rumah sakit, tetapi nyawanya tidak dapat diselamatkan.(NA)