Mobil Plat RI 36 Milik Raffi Ahmad, Pengunggah Video Viral Akhirnya Minta Maaf

Jakarta, Lini Indonesia – Pengunggah video yang menampilkan anggota Patwal mengawal mobil dengan plat RI 36 milik Raffi Ahmad akhirnya meminta maaf setelah video tersebut viral dan menimbulkan kehebohan di media sosial.

Dalam permintaan maafnya, pemilik akun TikTok yang merekam kejadian tersebut mengaku telah membuat persepsi negatif terhadap berbagai pihak, termasuk Polri dan institusi lainnya yang turut disebut dalam video tersebut.

Read More

Menurut keterangan yang disampaikan oleh pihak Raffi Ahmad, pengunggah video tersebut telah meminta maaf melalui akun TikTok-nya.

“Perekam video viral mobil RI 36 yang dikawal patroli dan pengawalan (patwal) menerobos kemacetan di Jalan Jenderal Sudirman Jakarta diketahui sudah menyampaikan permohonan maaf melalui akun TikTok,” ujar pernyataan tersebut.

Pemilik akun juga menyampaikan permohonan maaf kepada sejumlah tokoh yang turut terseret dalam isu ini, antara lain Menteri Komunikasi dan Informatika Meutya Hafid, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, dan Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi. Mereka merasa dirugikan karena nama mereka disebut dalam video tanpa kaitan langsung dengan kejadian tersebut.

“Saya juga meminta maaf kepada Korlantas Polri dan Polri Indonesia karena ulah saya citra Polri menjadi tidak baik dan membuat asumsi-asumsi negatif terhadap Polri,” tulis pemilik akun dalam permintaan maafnya.

Sebelumnya, Raffi Ahmad mengaku bahwa mobil plat RI 36 yang viral di media sosial adalah miliknya yang digunakan untuk keperluan dinas kenegaraan. Namun, ia mengaku saat kejadian itu tidak ada di dalam mobilnya.

“Bahwa benar adanya mobil tersebut kendaraan yang saya gunakan, namun pada saat kejadian, saya sedang tidak berada di dalam mobil karena pada saat itu mobil berplat RI 36 sedang dalam posisi menjemput saya untuk menuju agenda rapat selanjutnya,” kata Raffi dalam keterangannya.

Sementara itu, pihak Polda Metro Jaya juga telah memberikan klarifikasi terkait kejadian tersebut. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, menyampaikan bahwa anggota Patwal yang terlibat telah diberikan teguran dan diingatkan untuk lebih humanis dalam menjalankan tugas pengawalan.(NA)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *