Tragisnya, kebakaran ini terjadi tepat pada Hari Peringatan Nasional untuk para tentara Israel yang gugur. Sejumlah upacara kenegaraan dan perayaan menjelang Hari Kemerdekaan pun terpaksa dibatalkan, termasuk seremoni besar yang sedianya digelar di Yerusalem.
Sementara itu, muncul dugaan kuat bahwa kebakaran ini disengaja. Netanyahu mengungkapkan bahwa 18 orang telah diamankan atas tuduhan pembakaran, berdasarkan laporan media Arutz Sheva.
Lembaga penyelamatan Magen David Adom mencatat sedikitnya 23 orang dirawat akibat luka bakar dan paparan asap, sementara 17 petugas pemadam turut mengalami luka saat bertugas.(*)
