Kunjungi Ponpes Al-Khoziny, Risma Beri Motivasi Tim Evakuasi dan Tenangkan Keluarga Korban

Sidoarjo, Lini Indonesia – Ketua Bidang Penanggulangan Bencana DPP PDI Perjuangan, Tri Rismaharini, mendatangi lokasi ambruknya bangunan musala di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, pada Selasa (30/9/2025). Kedatangan mantan Menteri Sosial RI ini bukan hanya untuk melihat kondisi, tetapi juga untuk memberikan dukungan moral dan motivasi kepada tim evakuasi dan keluarga santri yang menunggu kabar.

Tiba di lokasi, Risma yang didampingi pengurus partai dan relawan, tampak tertegun menyaksikan tumpukan puing. Risma segera berdiskusi dengan tim Basarnas yang sedang berjuang melakukan proses evakuasi.
Dukungan Teknis untuk Percepatan Evakuasi
Dalam diskusinya, Risma memberikan saran teknis kepada tim penyelamat untuk menjamin keselamatan selama proses pencarian santri yang diperkirakan masih berjumlah 38 orang di bawah reruntuhan.

Read More

“Kalau bisa ini diupayakan ada semacam alat penahan konstruksi model T agar proses evakuasinya bisa lancar. Kemudian bikin parit,” ujar Risma, menunjukkan fokusnya pada metode yang dapat mempercepat evakuasi sambil meminimalkan risiko keruntuhan susulan.

Langkah ini menunjukkan upaya Risma untuk mendukung tim evakuasi yang, menurut Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya Nanang Sigit, terus bekerja non-stop. Tim evakuasi menghadapi tantangan besar karena harus menghindari penggunaan alat berat yang dikhawatirkan dapat merobohkan seluruh struktur.

Usai meninjau lokasi reruntuhan, Risma melanjutkan kunjungannya ke posko penanggulangan bencana. Di sana, ia langsung menemui puluhan keluarga santri yang menanti kabar kerabatnya dengan penuh harap dan kecemasan.

Di hadapan mereka, Risma menyampaikan duka cita dan memberikan kata-kata penguatan yang mengharukan. “Panjenengan semua yang sabar nggeh [ya], ini adalah ujian. Terutama untuk santri yang saat ini masih dalam proses evakuasi, kami doakan yang terbaik. Kita doakan juga kepada petugas yang saat ini sedang berjuang melakukan evakuasi,” ucap Risma.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *