Jakarta, Lini Indonesia – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa banyak negara merasa iri karena FIFA dan FIBA memilih membuka kantor di Jakarta.
Pernyataan ini disampaikan Erick dalam konferensi pers di Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham, Jakarta, Kamis (19/9/2024).
Menurut Erick, kepercayaan yang diberikan FIFA dan FIBA harus dijaga dan dihargai sebagai bentuk apresiasi terhadap keseriusan pemerintah Indonesia dalam membangun olahraga nasional.
FIFA sudah mulai beroperasi di kantor barunya di Menara Mandiri sejak November 2023, sementara FIBA meresmikan kantornya di Menara Reksadana pada 17 September 2024.
“Ini luar biasa karena kantor FIFA sudah dibuka dan kemarin kantor FIBA juga diresmikan. Banyak negara cemburu, tapi ini adalah prestasi karena menunjukkan keseriusan pemerintah saat ini dalam membangun olahraga nasional,” ujar Erick dikutip dari CNN.
Erick juga menyampaikan bahwa pemerintah memastikan keberlanjutan program dari pemerintahan Presiden Joko Widodo ke pemerintahan Presiden terpilih, Prabowo Subianto, mulai Oktober nanti.
Erick menegaskan bahwa hal-hal positif yang telah dicapai akan terus dilanjutkan oleh pemerintahan baru. “Pemerintahan Pak Jokowi dan Presiden terpilih sepakat bahwa semua program yang baik harus diteruskan,” kata Erick.
Sementara itu, Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas, menegaskan bahwa pemerintah siap mendukung penuh program-program PSSI dan Perbasi sebagai bagian dari upaya menciptakan prestasi olahraga bagi Indonesia.
“Kami mendukung sepenuhnya talenta-talenta yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional,” pungkasnya.(NA)
