Jakarta, Lini Indonesia – Liam Payne, mantan anggota boy band terkenal One Direction, dilaporkan meninggal dunia setelah jatuh dari balkon kamarnya di sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina.
Konfirmasi datang dari pihak kepolisian setempat yang menjelaskan bahwa mereka dipanggil ke lokasi setelah menerima laporan mengenai seorang pria yang tampak agresif dan kemungkinan sedang berada di bawah pengaruh alkohol serta obat-obatan.
Dikutip dari Reuters, manajer hotel mengungkapkan bahwa mereka mendengar suara keras dan menemukan Payne terjatuh di teras bagian dalam hotel.
Meski petugas darurat sudah menyatakan kematian penyanyi berusia 31 tahun itu, kepolisian masih menyelidiki apakah insiden tersebut merupakan kecelakaan atau ada faktor lain yang terlibat.
Situasi di sekitar hotel cukup tegang, dengan banyak penggemar berkumpul dan sejumlah petugas polisi serta tim layanan darurat yang menjaga area tersebut.
Hernan Palazzo, seorang saksi yang bekerja dekat hotel, menyatakan bahwa suasana di lingkungan sekitar sangat kaget dengan kejadian tersebut.
“Lingkungan itu sangat terguncang … Ada banyak polisi, beberapa penggemar berdatangan. Sangat menyedihkan,” ujarnya.
Label rekaman Payne, Republic Records, dan Universal Music Group belum memberikan pernyataan resmi terkait peristiwa ini. Namun, stasiun televisi MTV mengungkapkan kesedihan mereka melalui media sosial, mengirimkan doa untuk keluarga dan penggemar Payne.
“Kami sangat sedih mendengar berita meninggalnya Liam Payne hari ini,” tulisnya.
Liam Payne dikenal luas sebagai anggota One Direction, yang mencetak kesuksesan besar setelah finis ketiga dalam kompetisi X Factor Inggris pada tahun 2010.
Setelah grup tersebut bubar pada 2016, Payne melanjutkan karir solo yang juga membuahkan hasil. Berdasarkan estimasi, kekayaan bersihnya mencapai sekitar $70 juta, berkat kesuksesannya dalam musik.
Kejadian ini menjadi momen yang sangat menyedihkan bagi dunia musik dan para penggemar, yang kini berduka atas kehilangan salah satu bintang terbesar mereka.(NA)
