Sidoarjo, Lini Indonesia – Oknum guru di SMP negeri Sidoarjo dilaporkan wali murid ke polisi atas dugaan pelecehan seksual terhadap anak didiknya. Dugaan pelecehan itu diakui korban dilakukan oleh gurunya di luar sekolah.
Seorang guru SMP negeri di Sidoarjo berinisial AM dilaporkan ke polisi atas dugaan pelecehan seksual terhadap muridnya. Hal itu dilaporkan orang tua kandung korban usai mendapati sang anak menangis pulang sekolah.
“Pulang dari sekolah sambil menangis dan memberitahukan kepada saya selaku ibu kandung bahwa telah dilakukan pelecehan seksual yang mana dilakukan oleh terlapor,” kata YW ortu korban dalam keterangan tertulisnya.
YW sebagai pelapor mengatakan, sebelum melangkah ke pihak kepolisian, anaknya mencoba melaporkan tindakan tidak senonoh sang guru kepada istrinya yang juga seorang guru di sekolah tersebut.
Namun, maksud hati mendapatkan keadilan korban malah disebut sebagai pelakor dan alami tindakan kekerasan dari sang istri guru tersebut.
“Anak saya ditampar dan dipermalukan di depan murid lainya. Anak saya disebut sebagai pelakor karena kelakuan suaminya,” ungkap YW.
Dia mengaku pelecehan itu dilakukan oleh terlapor dengan cara meremas dan merabah salah satu bagian tubuh korban. Atas kejadian tersebut ia selaku orang tua kandung melaporkan ke Polresta Sidoarjo guna proses lebih lanjut.
Sementara itu, Kepala Bidang Mutu Pendidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo Netti Lastiningsih saat dikonfirmasi terkait hal tersebut mengaku masih menunggu hasil dari pihak kepolisian atas laporan tersebut.
“Itu kan ramai di media sosial, kita tunggu hasil dari pihak kepolisian,” jawabnya singkat. (*)