Ortu Mahasiswa Umsida yang Meninggal saat Diklatsar Tagih Janji Kampus Ungkap Kronologis

Sidoarjo, Lini Indonesia – Tepat satu tahun, Muhammad Balya Haidar mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) tutup usia dalam Diklatsar Himpunan Mahasiswa Muhammadiyah Pecinta Alam Sidoarjo (HIMMPAS). Orang tua mendiang meminta pihak terkait menjelaskan kronologis sebenernya yang mengakibatkan sang putra kesayangannya meninggal dalam acara kampus tersebut.

Kemarin, Selasa (24/12/24) sang ayah menggelar aksi tabur bunga di depan Umsida. Bambang ayah dari mendiang berteriak meminta sang anak kembali dalam bentuk apapun untuk menjelaskan seperti apa kronologis sebenarnya yang mengakibatkan ia meninggal dunia.

“Haidar pulang nak, Bapak merindukanmu pulang nak ceritakan apa yang sebenernya terjadi,” teriak Bambang sembari menabur bunga di depan Universitas.

Menurut pengakuannya, pihak keluarga menerima informasi meninggalnya Balya Haidar lantaran Hipotermia saat menjalani Diklatsar Himmpas di bumi perkemahan di lereng gunung Arjuno. Beberapa saksi lain (kawan mendiang-red) menuturkan hal yang berbeda. Ada yang mengatakan Balya mengalami kelelahan dan sakit saat menjalani Diklat itu.

“Kami ingin kejelasan penyebab dan seperti apa kejadian sebenarnya. Bukan kami tak ikhlas. Tapi apa yang sebenernya menimpa putra kami,” ungkapnya.

Dia mengakui, beberapa pihak dari Umsida sempat menegaskan akan mengusut dan memberitahu kejadian sebenernya yang menimpa putra dari pasangan Bambang dan Heni tersebut. Namun, hingga tepat satu tahun apa yang dijanjikan tak kunjung dijelaskan.

Sementara itu, Umsida melalui website resminya menekankan telah menjalin komunikasi yang apik dengan pihak keluarga mendiang Balya Haidar. Umsida mengatakan pihak keluarga almarhum telah dengan lapang dada menerima kejadian dan tulus ikhlas melepas kepergian ananda Muhammad Balya Haidar.

“Universitas Muhammadiyah Sidoarjo memberikan dukungan penuh kepada keluarga Muhammad Balya Haidar dan mengajak seluruh civitas akademika Umsida untuk bersama-sama mendoakan almarhum,” tulis biro Humas Umsida dalam website resminya.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *