Hari Kesaktian Pancasila, Suyarno: Pancasila Hidup di Bencana Ponpes

Sidoarjo, Lini Indonesia – Memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh setiap 1 Oktober, Wakil Ketua DPRD Sidoarjo, Suyarno, menunjukkan bahwa pengamalan ideologi bangsa tak hanya sebatas upacara, tetapi harus diwujudkan dalam aksi nyata.

Suyarno memilih hari bersejarah ini untuk memimpin langsung tim evakuasi Baguna Sidoarjo dan penanganan dampak bencana di Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo.

Read More

Di tengah khidmatnya peringatan, Suyarno menegaskan bahwa bencana yang menimpa ponpes tersebut adalah momentum sempurna untuk membuktikan nilai-nilai Pancasila.

“Hari Kesaktian Pancasila adalah tentang bagaimana kita sebagai bangsa bersatu dan hadir di tengah kesulitan. Gotong royong dan kemanusiaan adalah nafas dari Pancasila,” ujar Suyarno, yang juga menjabat Bendahara DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, saat berada di lokasi bencana. Ia menekankan bahwa aksi ini adalah implementasi nyata dari sila kedua (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab) dan sila ketiga (Persatuan Indonesia). Rabu, 01/10/25

Bencana yang melanda Ponpes Al Khoziny membutuhkan respons cepat. Suyarno segera menggerakkan tim dan relawan, memastikan proses evakuasi dan pembersihan lokasi berjalan efektif. Fokus utama evakuasi adalah memastikan keselamatan penghuni, mengamankan aset penting pesantren, dan membersihkan puing-puing agar kegiatan belajar mengajar bisa segera pulih.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *