Jakarta, Lini Indonesia – CEO Aprilia, Massimo Rivola, memberikan tanggapannya terkait keputusan Jorge Martin untuk bergabung dengan timnya, di tengah spekulasi bahwa Martin memilih Aprilia karena marah pada Ducati yang membuka pintu bagi Marc Marquez.
Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, membuat kejutan dengan mengumumkan bahwa ia akan memperkuat Aprilia pada MotoGP 2025.
Keputusan Martin untuk bergabung dengan Aprilia diduga dipicu oleh ketidakpuasannya setelah Ducati dikabarkan mempertimbangkan Marc Marquez sebagai tandem Francesco Bagnaia di MotoGP 2025.
Menanggapi hal ini, Massimo Rivola menyatakan bahwa jika memang Martin bergabung dengan Aprilia karena marah, maka hal itu mungkin akan membuatnya tampil lebih cepat di musim depan.
“Itu yang harus Anda tanyakan kepadanya. Kalau seperti itu, mungkin tahun depan dia akan lebih cepat sepersepuluhnya,” ujar Rivola, dikutip dari GPOne.
Rivola juga menambahkan bahwa Martin tampak bahagia ketika memutuskan untuk bergabung dengan Aprilia pada Senin (3/6/2024).
“Aku melihatnya begitu bahagia hari ini. Mungkin dia tidak tahu harus berbuat apa, tapi menurutku dia bahagia tentang itu, tentang dia memilih Aprilia,” ucap Rivola.
Keputusan Martin untuk bergabung dengan Aprilia semakin memperkuat rumor bahwa Marc Marquez akan bergabung dengan tim pabrikan Ducati.
