Jakarta, Lini Indonesia – Rizki Juniansyah, lifter Indonesia yang sukses meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024 dalam kelas 73 kg, kini menargetkan langkah lebih besar di Olimpiade Los Angeles 2028.
Sebagai atlet angkat besi pertama dari Indonesia yang berhasil meraih emas di ajang tersebut, Rizki menyatakan kesiapan untuk naik kelas demi prestasi lebih tinggi.
Dalam sebuah wawancara di Jakarta pada Rabu (28/8/2024), Rizki mengungkapkan rencananya untuk naik ke kelas yang lebih berat di Olimpiade 2028.
“Ada kemungkinan saya naik kelas. Mungkin nanti di Los Angeles akan ada kelas baru 77 kg, dan saya mungkin akan bertanding di kelas itu. Jika tidak ada, saya akan naik ke 81 kg. Saya akan fokus untuk membesarkan otot dan meningkatkan angkatan demi mencapai target tersebut,” kata Rizki.
Rizki juga menjelaskan bahwa peningkatan massa otot dan beban angkatan menjadi prioritasnya untuk menghadapi tantangan di kelas yang lebih berat.
“Fokus saya adalah pada kelas yang dilombakan di Olimpiade. Dengan otot dan badan yang lebih besar, otomatis angkatan juga harus lebih besar dibandingkan di kelas 73 kg,” tambahnya.
Meski lebih sering berkompetisi di kelas 73 kg, Rizki bukan asing dengan kelas yang lebih berat. Pada SEA Games 2021 di Vietnam, Rizki pernah berkompetisi di kelas 81 kg dan berhasil meraih medali perak.
Untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan di Olimpiade 2028, Rizki juga akan berkompetisi di kelas 89 kg pada PON 2024 mewakili provinsi Banten.
“Pada Pra PON, saya lolos di kelas 81 kg, tapi karena kakak ipar saya, mas Triyatno, juga akan turun di kelas tersebut, saya memilih bertanding di kelas 89 kg. Dengan begitu, peluang meraih medali emas menjadi lebih besar,” ungkap Rizki.
Rizki menyatakan kesiapannya untuk bertanding di kelas mana pun, baik 81 kg maupun 89 kg, tergantung pada situasi dan kebutuhan tim.
“Saya fleksibel, bisa di kelas 81 kg atau 89 kg. Yang penting adalah strategi terbaik untuk meraih hasil maksimal di PON nanti,” ujarnya.(NA)
