Terungkap! Suami Bantah Briptu Christy Terkait Video Porno Viral: Itu Hoax!

Briptu Christy, Polwan Polresta Manado, masuk DPO karena desersi. (Dok. Istimewa)

Jakarta, Lini Indonesia – Suami Briptu Christy, Briptu Reynaldy Kamae, turut menanggapi viral video asusila yang dikait-kaitkan dengan istrinya. Briptu Reynaldy menegaskan video asusila itu hoaks.”Video asusila bukan dia.

Pasti kita akan tanyakan ke dia untuk memproses atau tidak media yang menyebarkan berita hoaks itu,” kata Reynaldy, dilansir dari detik.com Selasa (8/2/2022).”Saya sudah lihat (video asusila beredar), kalaupun dilihat begitu saja itu bukan istri saya,” sambung Reynaldy.

Bacaan Lainnya

Reynaldy mengatakan dia dan keluarga besarnya dirugikan dengan pemberitaan-pemberitaan video asusila yang dikait-kaitkan dengan istrinya. Reynaldy menegaskan video asusila yang dikait-kaitkan dengan Briptu Christy itu pembunuhan karakter.

“Karena itu sudah pembunuhan karakter, penyebar berita hoaks dan pencemaran nama baik,” ujarnya.

Reynaldy menegaskan keluarga sudah siap menempuh jalur hukum. Namun Reynaldy lebih mengutamakan kabar dari sang istri terlebih dahulu.

“Ini sementara tunggu yang bersangkutan, kalau sudah bertemu dengan dia tinggal saya tanyakan upaya apa yang harus dilakukan terkait video viral itu. Karena dari kita tidak bisa ambil keputusan sendiri,” ujarnya.

Reynaldy mengatakan berita video asusila dikaitkan dengan Briptu Christy tak hanya merugikan istrinya dan juga keluarga besarnya, tetapi juga merugikan instansi Polri.

“Saya sudah lihat, kalaupun dilihat begitu saja itu bukan istri saya. Usut tuntas penyabar video itu. Karena malu-maluin instansi. Itu kan berita hoaks,” imbuhnya.

Dia pun menjelaskan pihak keluarga sudah mendesak untuk segera lapor polisi. Hanya dia belum bisa ambil keputusan karena masih menunggu dan berkoordinasi dengan istrinya. Dia menyatakan, para pelaku telah sengaja mencemarkan nama baik keluarga dan instansi.

“Kami masih menunggu yang bersangkutan. Kalau keluarga semua minta diproses, karena sudah ada unsur pencemaran nama baik. Cari pelaku yang menyebarkan video tersebut,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial video asusila yang dikaitkan dengan Polwan Polresta Manado Briptu Christy, yang kini dimasukkan ke daftar pencarian orang (DPO) oleh Polda Sulawesi Utara (Sulut) karena desersi. Polda Sulut membantah video viral itu terkait dengan Briptu Christy.

“Viralnya video asusila di media sosial tersebut tidak ada kaitannya dengan Briptu C yang desersi,” kata Kabid Humas Polda Sulut Kombes Jules Abraham Abast saat dimintai konfirmasi, Senin (7/2).

Sumber : detik.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *