Kampanye Paslon Zadi-Imam, Irfan Umasugi Edukasi Sejarah Sula

Irfan Umasugi Edukasi Sejarah Sula

Sanana, liniindonesia.com – Kader Nasdem Provinsi Malut menceritakan kembali sejarah Pemekaran Kabupaten kepulauan Sula Pada kampanye putaran ke 3 oleh paslon Zadi-Imam di desa fatcei Kec. Sanana Sabtu, 27/11/2020

Irfan Umasugi sala satu Kader partai Nasdem Menyampaikan perjuangan Lahirnya kabupaten kepulauan Sula. Ia menyampaikan bahwa awal perjuangan pemekeran kabupaten sula di mulai pada tahun 1959 yang di motori oleh masyrakat sula itu sendiri berdasarkan niat progres masyarakat sula yang terdiri fatce, fahau, fagudu dan mangon dengan tujuan untuk memajukan sula kedepan selayaknya daerah lain, dan juga dalam perjalan pemekaran tersebut di dorong dengan hasil alam yang di kelolah oleh masyarakat sula guna untuk melancarkan perjuang pemekaran hingga sampai pada tahun 2003. Menjadi daerah otonom.

“Awal mula perjalanan pemekaran di mulai pada tahun 1959 sampai di mekar pada tahun 2003, yang di perjuangakan oleh masyarakat sula dari 4 suku itu sendiri dengan tujuan untuk mengangkat harkat dan martabat kita selaku masyarakat sula”.

Lanjut, ia dengan penuh rasa bingung mengenai daerah Kab. Sula yang di mekarkan bersama bebarapa daerah lain di provinsi maluku utara, namun daerah Kab. Sula kini masi di kategorikan sebagai daerah tertinggal. Sedangkan daerah yang mekar bersama Kab. Sula di tahun 2003 telah menjadi daerah maju. Sehingga pada kesempatan pilkada, ia mengajak masyarakat sula agar sadar akan jati diri dan sejarah perjuangan pemekaran sula sebagi langka perubahan untuk Sula.

“Pemekaran daerah Kab.Sula sudah berumur 17 tahun namun kini masi di kategorikan sebagai daerah tertinggal. Maka pada kesempatan ini kita masyarakat sula harus sadar akan diri kita dan sejarah perjuangan pemekaran di beberapa tahun kemarin agar kita bisa maju kedepan” (.Selpia)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *