Lonjakan Kasus COVID-19 DKI Per 24 Desember Tembus 1.933 Positif

Petugas medis melakukan rapid test COVID-19 pedagang Pasar Beringharjo, DI Yogyakarta, Kamis (4/6/2020). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/aww.

Jakarta, liniindonesia.com – Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 17.812 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 15.923 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.661 positif dan 14.262 negatif. 

“Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 1.933 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 272 kasus dari 1 laboratorium swasta, 7 hari terakhir yang baru dilaporkan. Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 187.360. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 105.405,” terangnya seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta, Kamis (24/12).

Bacaan Lainnya

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 548 kasus sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 14.138 (orang yang masih dirawat / isolasi), sedangkan jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 169.775 kasus. 

Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 152.491 dengan tingkat kesembuhan 89,8%, dan total 3.146 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,9%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3%. 

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 9,7%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,5%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *