Update COVID-19 DKI Jakarta Per 10 Januari Melonjak 2.711 Positif

Ilustrasi: Penumpang melakukan tes rapid antigen drivetru. foto:istimewa

Jakarta, liniindonesia.com – Pemprov DKI Jakarta masih terus memasifkan tes PCR untuk menemukan kasus baru secara cepat, agar dapat segera melakukan tindakan isolasi / perawatan secara tepat. guna memperkecil potensi penularan COVID-19.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 14.761 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 12.513 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.492 positif dan 10.021 negatif. 

Bacaan Lainnya

“Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 2.711 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 219 kasus dari 2 Laboratorium RS Swasta, tanggal 6-8 Januari 2021 yang baru dilaporkan. Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 213.700. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 117.374,” terangnya, dikutip dari siaran pers PPID Provinsi DKI Jakarta, Minggu (10/1/21).

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 284 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 18.029 (orang yang masih dirawat / isolasi). Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 206.122 kasus. Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 184.576 dengan tingkat kesembuhan 89,5%, dan total 3.517 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,7%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,9%. 

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,7%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 9,1%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *