Sidoarjo, liniindonesia.com – Mitigasi Bencana Banjir dengan Memberikan Sembako oleh tim Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) 50 desa Kedungbanteng. Pada hari Rabu (18/03/2021) KKN-P Desa Kedungbanteng Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo melaksanakan kegiatan mitigasi bencana berupa pembagian sembako kepada masyarakat yang terdampak banjir. Kegiatan ini dilakukan karena adanya suatu musibah banjir yang melanda sebagian desa Kedungbanteng.
Kelompok KKN-P yang sedang melakukan kegiatan mitigasi ini disambut hangat oleh perangkat desa terutama bapak kepala desa yaitu bapak Moh. Ali. Pembagian sembako ini dilakukan dibeberapa titik wilayah yg ada di desa Kedungbanteng, khususnya daerah yg terdampak banjir. Wilayah tersebut mulai dari RT 03, RT 04, RT 05, dan RT 06.
Bantuan sembako yang dikeluarkan oleh kelompok KKN-P desa Kedungbanteng sebanyak 105 bingkisan, diantaranya berisi beras, mie instan dan kecap. Untuk data masyarakat yg menerima bantuan tersebut didapatkan dari pihak pemerintah desa, yang mana termasuk masyarakat terdampak banjir dan warga kurang mampu.
“Kegiatan (pembagian sembako) ini bagus, dalam arti kepedulian kepada warga. Program mitigasi bencana ini bagus, karena Tim KKN-P desa Kedungbanteng bukan hanya sekedar menjalankan program tapi juga peduli dengan warga sekitar. Termasuk warga yang terkena bencana. Kegiatan Mahasiswa KKN-P 50 ini sangat positif karena sudah ada niatan dan usaha untuk membantu warga sekitar” Ujar Bapak Sigit selaku panitia Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
Dalam waktu yang sama DPL KKN P Desa Kedungbanteng Ribangun Bamban Jakaria mengatakan, “bahwa kegiatan ini adalah bentuk kepedulian Kampus melalui KKN – P sebagai bentuk pengabdian insan akademisi kepada masyarakat” ucap Ribangun.
Sementara, warga Kedungbanteng manyambut gembira atas kegiatan sosial yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN P Umsida.
“Semoga bantuan sembako ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yg terdampak banjir maupun warga yg kurang mampu” kata salah satu kordes KKN-P 50, (Izzudin) yg sedang mengabdi di desa Kedungbanteng. (*)
