Surabaya, liniindonesia.com – Banyaknya laporan kejadian disekitar Taman Surabaya, Bulak Kenjeran disikapi serius oleh pihak Kepolisian dengan mengitensifkan patroli kewilayahan. Namun kejahatan masih saja merajalela dan masyarakat merasa jika didaerah tersebut tak aman, lebih-lebih dalam massa PPKM level 3 ini.
Tentu saja ini membuat warga tidak nyaman. Sebab, dengan adanya Begal Bersajam tersebut, warga merasa di hantui oleh pelaku kejahatan. Kejahatan yang terbaru berupa perampasan (Begal) terjadi di sekitar Taman Surabaya menipa driver ojek online (Ojol).
Korbannya bernama, Muhlis, warga Jalan Tenggumung Wetan Gg. V, Surabaya. Ia kehilangan Sepeda Motor Honda Beat nopol L 6525 XN, Kamis, 02 September 2021.
“Dibegal disekitar Taman Suroboyo-Kenjeran, saat cari penumpang mas,” kata Sulaiman, rekan korban, Sabtu (4/9/2021).
Menurut Sulaiman, korban yang seorang driver Ojol mencari penumpang sendirian, lalu dihadang 2 orang lelaki bermasker menggunakan sajam.
“Seketika itu, sepeda motor diambil paksa oleh pembegal sekitar pukul 17.00 WIB,” tambahnya.
Usai dibegal, korban melapor ke Polsek Kenjeran pukul 19.00 WIB. hingga saat ini sepeda motor belum ditemukan.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kenjeran Iptu Suryadi membenarkan kejadian itu. Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan. “Iya, saat ini masih diselidiki. Anggota juga menangkap maling motor dalam kasus lain,” tutup Iptu Suryadi.(*)
