Jakarta, liniindonesia.com – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Politik (HIMAPOL) Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) menuntut agar Menteri BUMN Erick Thohir segera membuka tranparasi data terkait linvestasi Telkomsel ke Gojek berjumlah Rp6.4 triliun.
Tuntutan itu mereka sampaikan saat menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Telkomsel, Gatot Subroto, Jakarta dan Kantor BUMN, Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (14/10/2021).
“Dalam aksi hari ini kita Himapol UPNVJ menuntut agar Bapak Erick Thohir segera membuka tranparasi data ke publik terkait Investasi Telkomsel ke Gojek sebesar 6.4 Triliun, apakah sampai hari negara untung atau malah buntung,” jelas Koordinator Aksi, Raden di lokasi.
Beberapa tuntutan itu, yakni soal tranparasi data Investasi Telkomsel ke Gojek, meminta Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjelaskan tentang urgensi Telkomsel menginvestasikan dananya ke Gojek, dan meminta Presiden Jokowi untuk menindak tegas jika ada kecurangan ditemukan.
“Bapak Menteri BUMN tolong jelaskan ke publik apa urgensi Perusahan sekelas Telkomsel menginvestasikan dana ke Gojek,” kata Raden melanjutkan.
Tidak lupa, para peserta aksi mengimbau kepada semua pihak untuk terus mengawal investasi tersebut.
“Kami meminta kepada seluruh mahasiswa dan masyarakat Indonesia untuk mengawal,” demikian Raden. (*)
