Medan, liniindonesia – Khoiruddin Aritonang atau akrab disapa Coki, mendapat perlakuan tidak enak dari Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi saat acara penyerahan penghargaan atlet PON Papua 2021 pada Senin (27/12) di Medan.
Coki dijewer oleh Edy dalam acara tersebut. Perlakuan tidak enak ini berawal ketika Edy selesai memberikan sambutan motivasi kepada seluruh peserta yang hadir. Namun, Edy menunjuk satu orang yang tidak memberikan tepuk tangan.
“Yang baju kuning, kau berdiri. Kenapa tidak tepuk tangan? Sini sini,” ucap Edy dalam video yang viral itu.
Pelatih biliar tersebut tidak memberi tepuk tangan. Kemudian ia disuruh Edy Rahmayadi naik ke atas panggung, namun tiba-tiba Edy menjewer telinga Coki.
Tak hanya itu, Edy juga menyuruh pelatih tersebut untuk tidak berada di ruangan lagi.
“Tak usah dipakai lagi, kau langsung keluar tak usah disini,” ucapnya.
Video ini lantas menjadi viral dan mengundang banyak komentar warganet. Kolom komentar akun instagram miliki Edy pun dibanjiri komentar ejekan oleh warganet. (*)
