Satu lahan ‘Sistersay’ akan mendapatkan bantuan dari dinas pertanian berupa 50 ekor ayam dan kandang portable, sebuah kolam lele bioflok termasuk benihnya, 1 unit peralatan hidroponik, serta benih sayurannya. Dengan demikian kebutuhan pangan sumber karbohidrat, vitamin, protein nabati dan hewani dapat tersedia di satu pekarangan.
“Lahan ini dikelola oleh pengurus yang telah kami tunjuk. Hasilnya bisa dikelola dan dimanfaatkan bersama. Misalnya, kalau ada yang butuh telur, bisa ambil telurnya. Kalau butuh lele, juga tinggal ambil sesuai kebutuhannya,” kata Khoiri.
Dengan cara ini, diharapkan kebutuhan gizi warga bisa tercukupi sekaligus bisa menambah penghasilan perempuan tani.(*)