Ketum PBNU Bantah Pernyataan Gus Nadir Soal Mobilisasi Kiai NU Menangkan Prabowo-Gibran

Jakarta, Lini Indonesia – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menegaskan pernyataan tokoh NU Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir soal pengumpulan pengurus daerah untuk memenangkan paslon nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, hanya prasangka semata dan tak ada bukti.

“Yang diutarakan Pak Nadirsyah itu saya kira prasangka saja, tidak ada kenyataannya dan tidak ada bukti apapun bahwa itu terjadi,” ujarnya dikutip dari CNN, Jum’at (19/1/2024).

Bacaan Lainnya

Gus Yahya menegaskan NU memiliki parameter secara keorganisasian tidak terlibat dalam kampanye dan proses dukung mendukung dalam Pilpres.

Meski begitu, ia mengatakan jika warga NU memiliki pendapat pribadi merupakan haknya masing-masing. NU secara kelembagaan tidak terlibat dalam Pilpres.

“Bagaimana keterkaitan antarpribadi masing-masing. Tapi NU secara kelembagaan jelas tidak terlibat ya,” kata dia.

“Nah kalau ada prasangka ya silakan saja, wong saya tidur saja diprasangkai orang,” canda Gus Yahya.

Sebelumnya, dalam potongan video wawancara Gus Nadir yang tersebar di media sosial mengatakan bila PBNU mengumpulkan seluruh pengurus mulai dari tingkat cabang dan wilayah seluruh Indonesia di Surabaya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *