Kabar Baik, Ajang Indonesia Master dan Indonesia Open 2022 Akan Kembali Dihadiri Sorak Penonton

Jakarta, Lini Indonesia – Dikeluarkannnya ketentuan pemerintah yang mengizinkan seluruh pertandingan olahraga di wilayah PPKM level 1-3 dapat dihadiri penonton memberikan angin segar bagi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Ketentuan tersebut tercantum dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 15 tahun 2022 tertanggal 7 Maret 2022. PP PBSI sangat berharap turnamen-turnamen di tanah air kembali bisa dihadiri oleh penonton.

Disampaikan oleh Kabid Humas dan Media PP PBSI, organisasi nasional ini menyabut dengan positif adanya Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) tersebut.

Bacaan Lainnya

“Hadirnya Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 15 tahun 2022 yang mengizinkan seluruh pertandingan olahraga bisa dihadiri penonton itu merupakan angin segar bagi PBSI dan juga para pecinta olahraga bulutangkis di Tanah Air. Tentu PBSI menyambut positif hadirnya Inmendagri ini,” ujar Broto Happy yang dilansir dari laman resmi PBSI

Momen kembali diizinkannya penonton untuk hadir di pertandingan olahraga menjadi yang ditunggu-tunggu. Hal itu lantaran dengan adanya penonton akan membuat sebuah turnamen menjadi lebih hidup dan meriah. Khususnya pecinta bulutangkis Tanah Air yang dikenal sangat banyak dan fanatik.

“Hadirnya penonton kembali ke arena pertandingan ini tentu akan sangat mendukung suksesnya sebuah penyelenggara turnamen bulutangkis. Sebab kita tahu, penonton itu merupakan elemen penting dalam setiap penyelenggaraan olahraga,” tambahnya

Diketahui, di Indonesia sendiri pada bulan Juni mendatang akan menyelenggerakan dua turnamen besar, yaitu Indonesia Master dan Indonesia Open. Dalam dua turnamen tersebut diharapkan kondisi pandemi di Jakarta makin melandai dan berada di PPKM level 1-3 dengan begitu turnamen bisa dihadiri penonton.

“Saya tentu sangat berharap, turnamen Indonesia Master dan Indonesia Open nanti bisa dihadiri penonton kembali. Tentu dengan tetap menaati protokol kesehatan dan mematuhi aturan dari pemerintah, termasuk para penonton wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk melakukan skrining terhadap orang yang keluar masuk pada tempat kejuaraan,” ujar Broto.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *