Jakarta, Lini Indonesia – Roman Abramovich diduga memulai negosiasi untuk membeli klub sepakbola baru di tengah-tengah proses penjualan Chelsea. Miliarder Rusia itu masih ingin berkecimpung di dunia sepakbola setelah harus merelakan kepemilikan atas The Blues.
Miliarder Rusia itu menjual The Blues awal Maret kemarin sebelum dijatuhi sanksi oleh pemerintah Inggris. Buntut dari invasi Rusia ke Ukraina, aset Abramovich dibekukan karena kedekatannya dengan Presiden Vladimir Putin.
Dan kini, menurut media Turki, Fanatik (24/3/2022), Abramovich nampaknya masih ingin terjun ke dunia sepakbola dan telah memulai negosiasi untuk membeli klub Super Lig Turki, Goztepe.
Saat ini, Turki tidak menjatuhi sanksi kepada Rusia dan laporan bahwa Abramovich membuka negosiasi untuk membeli Goztepe terbiat hanya 48 jam setelah kapal pesiarnya yang seharga £750 juta, yakni Eclipse, berlabuh di pelabuhan di resor Marmaris.
Goztepe saat ini duduk di peringkat 18 di Super Lig, dua poin di bawah Altay setelah menjalani lima kekalahan beruntun di liga.
Abramovich, yang membeli Chelsea dari Ken Bates 2003 lalu, awalnya berharap bisa menjual The Blues dengan harga £3,5 miliar. Namun sepertinya ia harus menerima tawaran sekitar £3 miliar.
Kendati begitu, Chelsea masih akan menjadi klub olahraga termahal di dunia begitu penjualan resmi selesai. Rekor biaya pembelian klub olahraga saat ini adalah £2,5 miliar, yang digelontorkan oleh Joseph Tsai ketika mengakuisisi tim NBA Brooklyn Nets 2019 lalu.
Saat ini Chelsea masih duduk di peringkat ketiga Liga Primer Inggris dan baru saja melaju ke semi-final Piala FA, Minggu (20/3) dini hari WIB, usai mengentaskan Middlesbrough 2-0.
Performa mereka tak terlalu terpengaruh drama luar lapangan dan Thomas Tuchel selaku manajer yakin para pemainnya bisa maju terus. Chelsea akan kembali beraksi usai jeda internasional dengan menghadapi Brentford 2 April mendatang. (*)
